,

Afif Minta Dinas PUPR Samarinda Kaji Ulang, Buntut Banjir Lumpur di Sungai Kunjang

medianusantara.co

SAMARINDA – Beberapa waktu lalu warga yang bermukim di Jalan Kelapa Gading Gang II RT 15, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang harus berjibaku untuk membersihkan banjir lumpur akibat tanah longsor yang minimpa wilayah tersebut.

Dari kejadian itu, Anggota DPRD Kaltim, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun mengungkapkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda perlu melakukan kajian ulang terhadap terhadap akibat dugaan dari tanah longsor tersebut.

Afif menjelaskan kemungkinan adanya banjir lumpur yang menimpa sejumlah permukiman di bawahnya karena dampak dari kegiatan perataan tanah yang berlangsung di Perumahan Premiere Hill.

Seiring dengan itu, Afif meminta kepada PUPR Samarinda dapat mengkaji ulang kegiatan perumahan yang berlangsung.

“Kalau dari saya pribadi harusnya PUPR Samarinda kaji ulang dan warga dihadirkan serta ditanyakan kenapa dilepas segelnya padahal belum jelas izinnya kalau sudah jelas kan harus tidak terjadi,” ucapnya, Senin (11/11/2024).

Afif meminta pengembang perumahan juga dapat transparan pada seluruh warga yang bermukim disekitarnya, sebab apabila segel yang kembali dibuka oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dikarenakan proses perizinan telah memenuhi prosedur perizinan, maka baginya harus disampaikan gamblang kepada masyarakat.

“Kalau enggak salah kontraktor nya memang mucil yang harus tegur dinas PUPR Samarinda saya harap yang punya proyek mengkaji ulang dibuka kalau izin terpenuhi diberitahukan kepada warga setransparan mungkin kenapa segelnya dicabut,” paparnya.

Ia sebagai wakil rakyat yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Samarinda itu menegaskan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Samarinda dan PUPR Samarinda dapat melakukan peninjauan Lokasi tersebut untuk terjun langsung menyikapi hal tersebut.

“Saya harap Plt Wali Kota konsen terhadap hal itu. Itu kan Kecamatan Sungai Kunjang harapan saya secepatnya PUPR Samarinda tindaklanjuti ditinjau kenapa bisa dibuka segelnya dan Plt Wali Kota tindak tegas kasian warga lumpur masuk rumah kena barang dan engga diganti,” tutupnya.

medianusantara.co Avatar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *