SAMARINDA – Maraknya keberadaan pak ogah atau pengatur lalu lintas informal di persimpangan jalan Kota Samarinda tak sekadar soal ketertiban, tapi juga mencerminkan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat.
Hal ini disampaikan Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, Ronald Stephen Lonteng, yang menilai perlu pendekatan yang lebih manusiawi dan kontekstual dalam menyikapi fenomena ini.
Menurut Ronald, munculnya pak ogah tidak bisa dilepaskan dari tekanan ekonomi. Banyak di antara mereka yang melakukan pekerjaan ini sebagai upaya bertahan hidup.
“Fenomena pak ogah itu bukan semata-mata masalah pelanggaran, tapi ada latar belakang sosial yang harus kita lihat juga. Banyak dari mereka membantu karena memang tidak ada pilihan lain secara ekonomi,” ungkap Ronald, Jumat (11/7/2025).
Ia mengakui bahwa dalam beberapa situasi, kehadiran pak ogah bahkan bisa membantu mengurai kemacetan, terutama di persimpangan padat saat jam sibuk.
Namun, ia juga menegaskan bahwa praktik seperti ini tetap harus dalam pengawasan agar tidak berkembang menjadi tindakan yang meresahkan atau bersifat memaksa.
“Kalau memang keberadaan mereka membantu, ya kita tidak bisa serta-merta menganggap semua negatif. Tapi kalau ada unsur paksaan atau merugikan pengendara, itu tentu harus ditindak,” katanya.
Ronald meminta aparat dan dinas terkait agar lebih bijak dalam mengambil tindakan penertiban. Ia mendorong adanya kebijakan yang selektif dan tidak bersifat menyamaratakan, serta mempertimbangkan aspek kemanusiaan.
“Penertiban perlu dilakukan dengan pendekatan yang bijak. Jangan semua dipukul rata. Ada yang memang butuh dibina, bukan langsung ditertibkan,” ujarnya.
Lebih jauh, Ronald mendorong pemerintah kota untuk merancang solusi jangka panjang yang lebih bersifat pemberdayaan, seperti pelatihan kerja atau penyediaan lapangan kerja informal yang legal dan terorganisasi.
“Kalau akar masalahnya ekonomi, maka solusinya juga harus ke arah sana. Jangan cuma bicara soal razia, tapi pikirkan juga bagaimana mereka bisa diberi alternatif yang lebih layak,” tutupnya. (Adv/AL)
Leave a Reply