DPRD Samarinda Dorong Pemkot Kembangkan Transportasi Sungai dan Wisata DAS

SAMARINDA – Pemanfaatan Daerah Aliran Sungai (DAS) di Samarinda dinilai belum berjalan optimal. Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Abdul Rohim, meminta pemerintah kota tidak hanya mengandalkan jalur darat sebagai penopang pembangunan, tetapi juga mulai serius menghidupkan fungsi sungai sebagai jalur transportasi sekaligus destinasi wisata.

Menurut Rohim, ketergantungan pada transportasi darat membuat Samarinda semakin rawan kemacetan. Padahal, kota ini memiliki potensi besar melalui sungai yang membelah wilayahnya.

“Selama ini pembangunan terlalu terfokus pada jalan raya. Padahal sungai bisa menjadi solusi nyata untuk mendukung mobilitas warga dan menekan kemacetan,” ujarnya, Senin (18/8/2025).

Ia menilai, pengembangan transportasi berbasis sungai tidak hanya memberi dampak jangka pendek, tetapi juga dapat menjadi program strategis jangka panjang yang memperkuat ketahanan kota.

Rohim menambahkan, dengan pengelolaan yang baik, sungai juga bisa dimanfaatkan sebagai ruang publik yang mendukung pariwisata.

“Jika kawasan sungai ditata dengan benar, manfaatnya akan berlipat. Selain menjadi jalur transportasi alternatif, juga bisa menarik wisatawan sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan,” jelasnya.

Politisi ini juga mengingatkan bahwa kondisi sungai sangat berpengaruh terhadap kualitas air baku masyarakat. Jika pencemaran tidak segera diatasi, dalam satu dekade mendatang warga Samarinda berisiko menghadapi krisis air bersih.

“Sungai adalah sumber kehidupan. Kalau kualitas airnya terus menurun, kita semua yang akan menanggung akibatnya,” tegas Rohim.

Karena itu, ia mendorong Pemkot Samarinda segera menyusun langkah konkret. Mulai dari perencanaan transportasi sungai, penyediaan sarana pendukung, hingga penataan DAS agar lebih ramah lingkungan dan menarik sebagai ruang wisata baru.

“Dengan menghidupkan kembali sungai, kita bukan hanya mengurai masalah lalu lintas, tetapi juga mengembalikan identitas Samarinda sebagai kota sungai. Manfaatnya akan dirasakan luas oleh masyarakat,” pungkasnya. (Adv/AL)