SAMARINDA – Samarinda merupakan salah satu kota yang memiliki sumber daya alam yang berlimpah, khususnya sumber daya airnya. Di mana, Kota Tepian ini dialiri oleh Sungai Mahakam.
Anggota Komisi III DPRD Samarinda M. Andriansyah menyebutkan bahwa air yang ada di Kota Samarinda harus lebih diperhatikan pengelolaannya.
Melihat belakangan ini masyarakat terus mengeluhkan kondisi keruhnya air meskipun bersumber dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
Dirinya menyebutkan bahwa pihak PDAM harus berani untuk lebih terbuka kepada masyarakat mengenai permasalahan yang ada dalam pengelolaan airnya agar dapat ditangani secara bersama.
“Masalah sumber daya air itu kita luar biasa, hanya masalah pengelolaan. Saya jadi heran juga Samarinda dengan air Sungai Mahakamnya, Sungai Karang mumusnya kok air masih begini, di wilayah lain yang airnya sedikit bisa saja mengelola,” terangnya, Jumat (9/5/2025).
Andriansyah menganggap bahwa bukan hanya PDAM yang harus menyelesaikan permasalahan air di Samarinda, namun perlu ada pihak lain juga agar solusi permasalahan ini bisa segera diatasi. Penanganan air yang lebih baik harus cepat disusun agar menghasilkan air yang lebih bersih.
Menurutnya, saling menyalahkan pihak untuk menyelesaikan permasalahan yang selalu berulang-ulang ini hanya membuang-buang waktu karena solusi yang dihadirkan tidak kongkrit.
Dirinya mengungkapkan bahwa akan lebih baik jika satu permasalahan langsung di sampaikan oleh pihak PDAM untuk kemudian di carikan solusinya bersama.
“Jangan cari titik permasalahannya, ayo kita selesaikan sama-samanya,” harapnya.
Terakhir kata dia, sistem gotong royong untuk menyelesaikan permasalahan yang umum terjadi di masyarakat akan sangat efisien karena air adalah kebutuhan primer bagi masyarakat. (Adv/AL)
Leave a Reply