SAMARINDA – Kritik pedas disampaikan oleh Anggota Komisi IV DPRD Samarinda Anhar, terkait perencanaan infrastruktur di Kota Samarinda yang belum mencapai standar yang diharapkan, sehingga memerlukan perbaikan dan peningkatan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dirinya menyoroti banyaknya proyek jalan yang dibangun tanpa dilengkapi dengan sistem drainase yang memadai, sehingga mempercepat kerusakan jalan dan menambah beban anggaran daerah.
“Ya kita berharap pemerintah kota dapat segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki sistem perencanaan dan pelaksanaan proyek infrastruktur,” kata Anhar, Rabu (14/5/2025).
Lebih lanjut kata dia, evaluasi menyeluruh perlu dilakukan agar setiap proyek yang dikerjakan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan tidak justru menjadi beban anggaran di masa depan.
“Saat ini, jalan baru malah cepat rusak, dan akhirnya membutuhkan perbaikan lagi. Ini adalah siklus yang harus diputus dengan perencanaan yang lebih matang,” ucapnya.
Dirinya meminta pemerintah kota lebih ketat dalam mengawasi proyek-proyek yang ada, agar hasilnya sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.
“Pemerintah harus lebih tegas dalam pengawasan. Jangan sampai proyek jalan baru malah jadi proyek perbaikan terus-menerus. Ini bukan hanya soal anggaran, tapi juga kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” jelasnya.
Menurutnya, kesalahan dalam perencanaan infrastruktur menyebabkan anggaran pembangunan terbuang sia-sia untuk perbaikan jalan yang seharusnya dapat bertahan lebih lama.
Anhar juga mengkritisi keterlambatan penyelesaian sejumlah proyek yang seringkali tidak sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Banyak proyek yang mangkrak atau terbengkalai akibat lemahnya pengawasan dan koordinasi antarinstansi terkait.
“Kita butuh terobosan dalam pengelolaan proyek infrastruktur. Jangan sampai masyarakat hanya mendapat janji, namun kenyataannya jalan yang dibangun cepat rusak atau malah tidak selesai tepat waktu,” imbuhnya.
Terakhir, dengan perencanaan yang lebih matang dan pengawasan yang lebih ketat, diharapkan infrastruktur di Samarinda dapat lebih berkualitas, bermanfaat bagi masyarakat, dan tidak membebani anggaran daerah di masa depan. (Adv/AL)
Leave a Reply