SAMARINDA – Meningkatnya kasus penyakit menular seperti Tuberkulosis (TBC) dan HIV/AIDS di Kota Samarinda, DPRD setempat berencana membentuk panitia khusus (pansus) baru yang akan fokus pada isu kesehatan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, usai rapat paripurna evaluasi kinerja pansus selama enam bulan terakhir beberapa waktu lalu.
Menurut Novan, dari empat pansus yang telah bekerja, tiga di antaranya telah mengajukan pembentukan pansus baru, termasuk Komisi IV yang ia pimpin.
“Kami sudah memaparkan hasil kerja Pansus IV selama setengah tahun terakhir. Dalam kesempatan ini, kami juga mengajukan pembentukan pansus baru,” jelasnya, Sabtu (5/7/2025).
Ia menuturkan, pansus baru yang diusulkan oleh Komisi IV akan secara khusus menangani persoalan penyebaran TBC dan HIV/AIDS yang dinilai semakin mengkhawatirkan.
“Pansus ini nantinya akan fokus pada upaya penanganan dan pencegahan dua penyakit tersebut, yang saat ini terus menunjukkan tren peningkatan di masyarakat,” tambah Novan.
Dengan dibentuknya pansus ini, ia berharap ada langkah konkret dan terstruktur dalam menangani penyebaran penyakit menular, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya TBC dan HIV/AIDS.
“Harapannya tentu agar keberadaan pansus ini bisa memberikan manfaat nyata bagi warga Kota Samarinda, khususnya dalam hal pengendalian penyakit menular,” tandasnya. (Adv/AL)
Leave a Reply