SAMARINDA – Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kaltim Narto Bulang janjikan reward dari kantong pribadinya kepada para atlet yang meraih medali pada perayaan Pekan Olahraga Nasional (PON) akhir tahun 2024 kelak.
Diketahui, terdapat tiga atlet yang nantinya akan berlaga pada agenda yang digelar empat tahun sekali itu. Saat ini para atlet pun sedang dalam pemusatan latihan yang diinisiasi oleh KONI Kaltim. Mereka yaitu Dimas Juliatmoko, Ferry Jumafo dan Putra AP.
Narto berkata bahwa jika atletnya kelak berhasil mendapatkan medali, maka dengan sukarela ia akan mengeluarkan koceknya untuk para atlet tersebut.
Nilainya tak main-main yaitu untuk medali perunggu akan diberi Rp50 juta, perak Rp75 juta, dan emas Rp150 juta.
“Itu sengaja saya beberkan di depan rekan-rekan klub supaya sebagai saksi untuk penyemangat atlet kita,” ucap Narto pada Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) dan IMI Award tahun 2024, di Hotel Puri Senyiur Samarinda, Sabtu (23/3/2024) malam tadi.
Dalam Rakerprov, selain menjanjikan bonus tambahan kepada para atlet, serta strategi-strategi lainnya. Pihaknya juga membahas jadwal-jadwal event, yang direncanakan akan mulai setelah lebaran Idulfitri sampai akhir tahun kelak. Baik untuk roda dua maupun roda empat. Ada tiga pembasan yang penting terkait open race, kejuaraan provinsi dan kejuaraan nasional.
“Di kejuaraan nasional kategori roda empat sebanyak dua kali dan roda dua satu kali akan digelar tahun 2024 ini,” tukasnya.
Tak berhenti di situ, pihaknya juga menyoroti maraknya balapan liar di Samarinda, yang tak hanya ramai pada malam Ramadan. Tapi, sebelum Ramadan pun sudah ada.
Menurut Narto, apabila ada sarpras atau sirkuit anak motor tentu bisa diarahkan ke sana. Bahkan, enggak perlu harus membuat event besar, cukup buka saja untuk umum atau bahasa lainnya fun race. Namun, standar operasional prosesdurnya yang diterapkan tetap mengacu pada aturan IMI.
“Jadi kalau ada venue-nya mereka bakal berfikir ngapain saya main malam ini karena besok bisa main di sirkuit saja. Yang penting izin dan SOP-nya sudah sesuai udah bisa kita mainkan. Kami akan upayakan gimana caranya Pemkot dan Pemprov untuk memberikan perhatian lebih kepada mereka, itu sebagai bentuk kepedulian kita terhadap adik-adik kita yang marak balapan liar,” tukasnya.
Leave a Reply