SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tengah mewacanakan pembangunan akademik sekolah disabiltas sebagai pusat sentral olahraga bagi para atlet disabilitas yang ada di Kaltim.
Hal tersebut diutarakan oleh Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, A.A. Bagus Saputra Sugiarta.
Bagus menyebut dalam langkah pembangunan ini pihaknya telah mengadopsi serta mempelajari kepada salah satu kota yang berada di Provinsi Jawa Tengah, yakni Kota Solo mengenai mekanisme dalam pembangunan sekolah tersebut.
“Saat ini kota Solo punya sekolah khusus olahraga difabel pertama yang ada di Indonesia. Nah makanya kita mencoba untuk mempelajari mekanismenya dalam penyusunannya, baik dari sisi perencanaannya, anggarannya terus sistem sekolahnya bagaimana,” ujar Bagus, Jumat (1/11/2024).
“Kita kan saat ini belum tau tuh mekanismenya seperti apa, makanya kita akan mencoba mengadopsi dari sana,” tambahnya.
Lebih lanjut kata Bagus, mengenai pembentukan akademik sekolah disabilitas akan dipelajari lebih mendalam. Dan juga akan melihat bagaimana sistem pendampingan yang dilakukan oleh guru dalam akademik disabilitas tersebut.
“Kalau menurut informasi yang saya dapat untuk pendampingan itu harus dilakukan oleh tiga orang guru dan nanti akan kita lihat aturannya dan bagaimana mekanismesnya,” ucapnya.
“Kita juga akan lihat bagaimana gedung sekolahnya dan asrama disabilitasnya. Makanya kita mau mencoba untuk mengadobsi ke Solo,” pungkasnya. (Al/Adv)
Leave a Reply