DPRD Samarinda Dorong Budaya Keselamatan di Pusat Perbelanjaan

medianusantara.co

SAMARINDA – Keselamatan pengunjung pusat perbelanjaan menjadi perhatian serius DPRD Kota Samarinda. Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, menegaskan bahwa budaya keselamatan harus menjadi prioritas utama pengelola fasilitas publik seperti mal dan hotel.

Hal ini disampaikannya menyusul tindak lanjut dari inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan beberapa waktu lalu ke dua pusat perbelanjaan besar, yakni Big Mall dan Samarinda Central Plaza (SCP).

Dari temuan tersebut, DPRD telah memberikan rekomendasi yang kemudian langsung ditindaklanjuti oleh pihak pengelola.

“Contohnya di SCP, kami temukan belum adanya sprinkler sebagai bagian dari sistem proteksi kebakaran. Setelah direkomendasikan, mereka langsung menyatakan kesiapannya untuk melengkapi,” ujar Deni, Rabu (11/6/2025).

Bagi Deni, kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP) keselamatan bukan sekadar formalitas. Ia menekankan pentingnya pelatihan dan kesiapan tim internal untuk menghadapi potensi bahaya, terutama kebakaran.

“Tidak cukup hanya memasang alat. Sumber daya manusianya juga harus siap. Ini perlu pengawasan rutin dari dinas terkait,” katanya.

Ia pun menyoroti pentingnya peran aktif seluruh stakeholder, mulai dari pengelola gedung hingga instansi teknis seperti Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Setiap rekomendasi yang dikeluarkan harus dianggap serius demi melindungi keselamatan publik.

“Kita ingin investasi dan ekonomi lokal berkembang, tapi tidak dengan mengabaikan keselamatan masyarakat. Justru kepatuhan pada standar keselamatan akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap fasilitas yang ada,” pungkasnya. (Adv/AL)

medianusantara.co Avatar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *